Memijah Ikan Koi

Ikan koi banyak di budidayakan karna bentuk tubuh dan corak warna yang begitu indah, sehingga membuat ikan ini sangat diminati oleh banyak orang. Seperti yang kita tahu, memelihara Koi adalah hobi yang menyenangkan. Bahkan diyakini dapat mengurangi stres. Koi adalah ikan yang pintar bila kita sering berinterkasi dengannya kita dapat merasakan sensasi memberi makan ikan koi langsung dari tangan.

Oleh karna itu banyak bermunculan orang-orang yang ingin membudidayakan ikan ini, ikan koi tidak pilih-pilih tempat untuk di budidayakan bahkan di tempat/kolam yang kecil sekalipun. Biaya perawatan ikan koi juga relatif lebih murah, karena ikan ini mudah beradaptasi dengan lingkungan.

memijahkan ikan koi tidak harus di kolam yang besar, buat kita yang minim lahan kita bisa memijah ikan koi di kolam 2mx1m. lantas bagaimana sich langkah budidaya ikan koi di kolam kecil. ada beberapa hal yang sangat penting dalam proses pemijahan ikan koi, diantaranya sebagai berikut:

Memilih Indukan Yang Berkualitas, ciri-ciri indukan ikan koi berkualitas:

1.    Indukana jantan dan indukan betina yang dikawinkan suda matang gonad, Induk jantan yang sudah matang gonadnya berumur lebih dari 1 tahun dan betina berumur lebih dari 2 tahun. Pilih induk yang memiliki lubang urogenitalnya yang berwarna merah.

2.    Sehat, Induk yang digunakan tidak ada cacat tubuh. Jika induk ada cacat, cacat tersebut akan memengaruhi keturunan ikan tersebut

3.    Jenis ikan koi yang dikawinkan harus sama

4.    Bentuk tubuh ideal, yaitu memiliki lekukan dan jika dilihat dari atas seperti torpedo

5.    Ikan koi berenang secara tenang, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat

6.    Ikan berwarna cerah dan kontras

7.    Di dalam kolam, gerak ikan gesit dan tidak banyak diam.

Setelah memilih indukan yang siap di pijahkan langkah selanjutnya Menyiapkan Media  tempat Ikan Koi Bertelur ada beberapa media yang bisa kita gunakan untuk memijah ikan koi antara lain kakaban ijuk, brush pijah, tali rapiah, rumput air, sarlon dll. Disini kita gunakan sarlon sebagai media tempat melekatkan telur ikan koi saat dipijahkan karna lebih mudah di dapat dan harganya juga murah tapi hasilnya mantap.

Kemudian isi kolam dengan air bersih kemudian masukkan media telur, biasanya media akan mengambang saat di masukkan, cari pemberat berupa batu misalnya kemudian letakkan diatas media agar media bisa tenggelam. Cara membuat media telur kita akan bahas di lain kesempatan.

Setelah semua siap mari kita memijahkan ikan koi,

Pertama, siapkan 1 ekor indukan betina dan 2-3 ekor indukan jantan, Masukkan ke kolam pemijahan. Waktu yang baik untuk memasukkan indukan yang akan di pijah saat sore hari sekitar pukul 16.00. Biasanya, proses perkawinan terjadi pada tengah malam sampai pagi.

Tanda-tanda ikan akan mulai melakukan pemijahan diawali dengan indukan betina akan berenang mengelilingi kolam diikuti oleh indukan jantan. indukan jantan akan selalu berusaha menempelkan tubuhnya pada indukan betina, pada proses perkawinan, usahakan menutup kolam yang digunakan untuk memijah karena semakin lama gerakan mengelilingi kolam akan semakin cepat dan dapat membuat ikan loncat dari kolam. ikan jantan dan betina akan kejar kejaran hingga ikan betina mengeluarkan telurnya yang akan menempel pada kakaban dan diikuti ikan jantan mengeluarkan sperma, proses pembuahan terjadi diluar atau biasa disebut Fertilisasi eksternal, dimana proses pembuahan sel telur betina oleh sel telur jantan (peleburan gamet) terjadi di luar tubuh betina.


Tanda ikan koi telah memijah ditandai pada pagi hari permukaan air kolam akan terdapat buih dan air kolam akan berbau amis. Setelah proses perkawinan, pisahkan induk dari kolam tersebut agar telur selamat dan tidak dimangsa induk sendiri. Paastikan kualitas air pada kolam penetasan selalu dijaga 

Proses pemijahan selesai selanjutnya bagai mana cara merawat dan menetaskan telur ikan Koi 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama